Tato pada dasarnya adalah seni tubuh, di mana orang menekankan dan meningkatkan tampilan tubuh. Meskipun cukup umum di masa sekarang, apakah Anda tahu bahwa ini seni tubuh berakar tegas diletakkan untuk era prasejarah? Terkejut!! Tato memiliki sejarah yang kembali, sampai usia Neolitik. Praktek usia tua, orang-orang dari berbagai budaya akan memamerkan tato di tubuh mereka untuk alasan yang berbeda, bahkan saat itu. Hal ini dapat dibuktikan dari fakta bahwa tubuh mumi yang berbeda, yang ditemukan dalam beberapa tahun terakhir, juga memiliki jejak tato di dalamnya. Di era primitif, tato digambar di bagian tubuh untuk terutama untuk tindakan terapeutik. Hal ini diketahui bahwa tato pada dasarnya digunakan, sebagai pengobatan untuk orang yang menderita rematik atau arthritis. Selain tujuan obat, tato juga terkesan pada tubuh untuk alasan spiritual.
Tato Dalam Era Prasejarah
Pada zaman prasejarah, tato adalah lazim di banyak negeri. Tato telah menjadi praktik Eurasia, sejak zaman Neolitik. Mumi pertama yang ditemukan dengan tato prasejarah, seluruh tubuhnya, tanggal kembali ke 3300 SM Dinamakan 'Otzi Iceman', tubuhnya ditutupi dengan tato ekstensif terapi. Dalam totalitas, tubuhnya melahirkan 57 tato, di bagian yang berbeda - sebuah salib di bagian dalam lutut kiri, enam garis lurus 15 cm panjang di atas ginjal dan banyak garis paralel kecil sepanjang, kaki lumbar dan pergelangan kaki. Dalam Steppes, mumi alam lainnya sampai dengan tahun 7000 telah ditemukan memiliki tato.
Di bagian barat Cina, Provinsi Xingjian juga mengungkapkan beberapa tato mumi dari jenis fisik Eropa. Meskipun relatif tidak dikenal, mumi yang ditemukan di wilayah ini dapat tanggal dari akhir milenium ke-2 SM. Ini akan mengejutkan bagi Anda untuk mengetahui bahwa tato mengungkapkan selama usia ini sangat berbeda satu sama lain. Sesuai catatan sejarah, mumi yang dikenal memiliki bentuk fisik Barat. Tiga mumi bertato (tanggal kembali ke 300 SM) yang diekstrak dari permafrost Pegunungan Altai di paruh kedua abad ke-20.
Ada tiga mumi - satu perempuan dan dua laki-laki. Tato mereka melibatkan hewan perbendaharaan desain. Perancangan dilakukan dalam gaya lengkung, untuk membuat tato terlihat menarik dan menarik. The Man of Pazyryk (kepala Scythian) ditemukan di Rusia, juga tato dengan titik-titik terapi berbaris di sepanjang tulang belakang (lumbar region) dan di sekitar pergelangan kaki kanan.
Tato Dalam Era Prasejarah
Pada zaman prasejarah, tato adalah lazim di banyak negeri. Tato telah menjadi praktik Eurasia, sejak zaman Neolitik. Mumi pertama yang ditemukan dengan tato prasejarah, seluruh tubuhnya, tanggal kembali ke 3300 SM Dinamakan 'Otzi Iceman', tubuhnya ditutupi dengan tato ekstensif terapi. Dalam totalitas, tubuhnya melahirkan 57 tato, di bagian yang berbeda - sebuah salib di bagian dalam lutut kiri, enam garis lurus 15 cm panjang di atas ginjal dan banyak garis paralel kecil sepanjang, kaki lumbar dan pergelangan kaki. Dalam Steppes, mumi alam lainnya sampai dengan tahun 7000 telah ditemukan memiliki tato.
Di bagian barat Cina, Provinsi Xingjian juga mengungkapkan beberapa tato mumi dari jenis fisik Eropa. Meskipun relatif tidak dikenal, mumi yang ditemukan di wilayah ini dapat tanggal dari akhir milenium ke-2 SM. Ini akan mengejutkan bagi Anda untuk mengetahui bahwa tato mengungkapkan selama usia ini sangat berbeda satu sama lain. Sesuai catatan sejarah, mumi yang dikenal memiliki bentuk fisik Barat. Tiga mumi bertato (tanggal kembali ke 300 SM) yang diekstrak dari permafrost Pegunungan Altai di paruh kedua abad ke-20.
Ada tiga mumi - satu perempuan dan dua laki-laki. Tato mereka melibatkan hewan perbendaharaan desain. Perancangan dilakukan dalam gaya lengkung, untuk membuat tato terlihat menarik dan menarik. The Man of Pazyryk (kepala Scythian) ditemukan di Rusia, juga tato dengan titik-titik terapi berbaris di sepanjang tulang belakang (lumbar region) dan di sekitar pergelangan kaki kanan.
0 comments:
Post a Comment